Kecamatan Banguntapan Bantul
Banguntapan: Profil dan Informasi Wilayah
Banguntapan adalah sebuah kapanewon (kecamatan) di Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta. Wilayah ini berada di sisi timur Kota Yogyakarta dan berbatasan langsung dengan Kemantren Kotagede. Banguntapan merupakan salah satu kawasan dengan jumlah penduduk dan tingkat kepadatan yang tinggi di Bantul.
Pembagian Administratif
Kapanewon Banguntapan terdiri dari delapan kalurahan (desa/kelurahan):
- Baturetno
- Banguntapan
- Jagalan
- Singosaren
- Jambidan
- Potorono
- Tamanan
- Wirokerten
Kalurahan Banguntapan
Salah satu kalurahan di kapanewon ini adalah Kalurahan Banguntapan, yang menjadi pusat ekonomi dan penduduk terbanyak di kawasan Banguntapan. Kalurahan ini terdiri dari 11 pedukuhan, yaitu:
- Tegaltandan
- Jaranan
- Jomblangan
- Wonocatur
- Karangjambe
- Karangbendo
- Sorowajan
- Plumbon
- Pelemwulung
- Pringgolayan
- Modalan
Setiap pedukuhan memiliki potensi dan karakteristik tersendiri, seperti industri makanan, kerajinan, batik, tahu-tempe, kerajinan kulit, hingga kegiatan seni dan budaya seperti karawitan, hadroh, dan jathilan.
Demografi
- Jumlah Penduduk: 135.888 jiwa
- Laki-laki: 68.068 jiwa
- Perempuan: 67.820 jiwa
- Kepadatan Penduduk: 4.771 jiwa/km²
Geografi dan Batas Wilayah
Kalurahan Banguntapan berbatasan dengan:
- Utara: Kapanewon Caturtunggal, Depok, Sleman
- Timur: Kapanewon Maguwoharjo, Depok, Sleman dan Kapanewon Baturetno, Banguntapan, Bantul
- Selatan: Kapanewon Wirokerten, Banguntapan, Bantul
- Barat: Kelurahan Purbayan, Kotagede, Yogyakarta, Kelurahan Rejowinangun, Kotagede, Yogyakarta, dan Kelurahan Mujamuju, Umbulharjo, Yogyakarta
Potensi dan Fasilitas
Banguntapan memiliki sejumlah destinasi wisata dan fasilitas pendidikan, di antaranya:
- Museum Wayang Kekayon
- Museum Pusat TNI AU Dirgantara Mandala
- Sekolah-sekolah seperti SMP Negeri 2 Banguntapan dan SMA Negeri 1 Banguntapan
Kesimpulan
Banguntapan adalah wilayah strategis di Bantul yang berbatasan langsung dengan Kota Yogyakarta, memiliki kepadatan penduduk tinggi, serta potensi ekonomi dan budaya yang beragam. Wilayah ini terus berkembang sebagai kawasan penyangga kota dengan fasilitas pendidikan, industri kreatif, serta destinasi wisata yang menarik.