Argomulyo, sebuah kalurahan di Kapanewon Sedayu, memiliki letak yang sangat unik di perbatasan Sleman dan di jalur utama Jalan Wates. Nama Argomulyo (Argo: Bukit, Mulyo: Mulia) menunjukkan karakternya yang sebagian besar berupa perbukitan di selatan dan dataran subur di utara. Argomulyo adalah desa yang sangat kaya situs sejarah modern dan menawarkan wisata petualangan yang menantang.
Museum Soeharto: Jejak Kelahiran Presiden Kedua
Daya tarik sejarah utama Argomulyo terletak di Dusun Kemusuk.
- Situs Sejarah: Memorial Jenderal Besar H. M. Soeharto (atau Museum Soeharto) dibangun di Kemusuk Lor, tempat lahirnya presiden kedua Indonesia. Museum ini berfungsi untuk mengenang jasa dan pengabdian Soeharto.
- Makam Ibu: Makam Sukirah, ibunda Soeharto, juga berada di Dusun Kemusuk, menjadi situs ziarah yang menawarkan kedamaian spiritual.
Karst Tubing: Wisata Petualangan Susur Sungai Kontheng
Argomulyo memanfaatkan geografi perbukitan kapur (karst) dan sungai yang melintas di wilayahnya.
- Susur Sungai: Karst Tubing Sedayu di Dusun Surobayan menawarkan wisata susur sungai yang menantang. Wisatawan menggunakan pelampung ban untuk menyusuri Sungai Konteng, yang memiliki kedalaman antara 1,5 hingga 4 meter.
- Geografi Karst: Faktanya, lokasi ini dikelilingi oleh tebing batuan karst, memberikan track susur sungai yang panjang dan pemandangan yang unik.
Tahu Walik dan Angkringan Mbelik: Kuliner Kekinian Lokal
Argomulyo memiliki geliat UMKM kuliner yang kuat.
- Tahu Walik: Tahu Walik Qita Sedayu adalah salah satu spot kuliner kekinian yang populer. Tahu Walik (tahu yang dibalik dan diisi daging/aci) disajikan dengan rasa gurih dan renyah.
- Angkringan Mbelik: Warung makan ini menyajikan menu sederhana seperti Soto Ayam, Nasi Goreng, dan Ayam Geprek, cocok sebagai alternatif kuliner lokal yang terjangkau.
Potensi Seni dan Budaya Tirto Arum Sari
Argomulyo berupaya mengembangkan diri menjadi desa wisata unggulan, didukung oleh komunitas lokal.
- Seni Budaya: Terdapat Sanggar Seni Tirto Arum Sari dan inisiatif Omah Jamu. Meskipun masih kurangnya pelatihan manajemen wisata, potensi ini terus didorong melalui pendampingan.
Saya menyarankan sobat jalan-jalan untuk mengunjungi Museum Soeharto untuk wisata sejarah. Setelah itu, uji adrenalin Anda dengan mencoba Karst Tubing Sedayu. Akhiri dengan mencicipi camilan Tahu Walik yang kekinian. Argomulyo menawarkan perpaduan yang unik antara sejarah modern dan wisata petualangan.
